Latpres PBI Mojokerto Feat AMBC Mojokerto – Dihadiri 850 Lebih Peserta, Dt. Delta Pandawa BC dan Mojokerto Keren SF Penguasanya

Latpres perdana PBI Mojokerto di gantangan AMBC Mojosari – Mojokerto yang berlangsung pada Sabtu kemarin (28/11) berjalan lancar dan meriah. Meski diwarnai cuaca mendung, semangat para penghobis untuk tetap menurunkan jagoan – jagoannya tak menurun. Total peserta yang hadir mencapai 850 lebih tak hanya dipadati oleh hobiis areal Mojokerto saja, dari Sidoarjo, Gresik, Surabaya, Pasuruan dan bahkan Kediri ikut ramaikan gelaran yang dikomandoi oleh . H. Uchin Ketua PBI Mojokerto.

Di kelas Cucak Hijau A, turun sebagai pelapis Cucak Hijau Anak Soleh besutan Iswan dari MBS Wonoayu justru berhasil taklukkan lawan-lawannya dan berhasil menjadi jawara. Aksi panggung sang gaco yang satu titik dengan tonjolan Kapas Tembak, Cililin dan Tengkek Buto dengan durasi yang panjang di akui oleh sang owner belum menjadi top perform dari Anak Soleh. “Kondisi Anak Soleh masih baru saja mabung dan belum selesai,” ujar sang pemilik yang sekaligus yang merawat sendiri Anak Soleh. Dalam gelaran kali ini Anak Soleh mampu menambah sederet prestasi yang di dapat karena sebelumnya memang sang gaco sering kali menjuarai beberapa even, dan Latpres di sekitaran Sidoarjo.

Ditanya lebih lanjut oleh tim kontesburung.com, burung yang perawatan harian harus steril dari burung lain dengan pola pakan masing – masing 2 ekor jangkrik untuk pagi dan sore hari ini memang sudah banyak yang ingin meminangnya. Namun Iswan  sang pemilik belum tertarik dan masih tetap mempertahankan Anak Soleh karena selain jadi salah satu icon di tim yang memakai jersey Hijau Putih, perjuangan saat merawat Anak Soleh yang semula didapat dalam kondisi tidak stabil atau bisa dikatakan rusak ini memerlukan ketelatenan dan yang relative lama yang menjadi siempunya gaco sulit untuk melepas burung tersebut.

Catatkan prestasi beberapa gaco andalannya dalam gelaran kali ini, Mr. Dwi Jalu dari Jalu SF Kediri pulang dengan terus menambah koleksi juara dari burung andalannya. Gaco-gaco yang mendapat prestasi di antaranya adalah Murai Batu Sosro bahu yang menjadi jawara dalam kelas Murai Batu Ring Silver, Kacer Titanic yang meraih runer Up di kelas Kacer A, dan Cendet Granat yang berhasil meraih posisi 4 di kelas Cendet B.

Peserta asal Pasuruan yang dikomandoi oleh Top Performance dari KLX BF masih bisa antar gaco andalannya raih prestasi yang tetap membanggakan meski untuk mengikuti gelaran kali ini sang gaco Murai Batu andalannya yang bernama Jibril tidak ada persiapan untuk mengikutinya. “Sebenarnya Jibril saya siapkan untuk mengikuti acara di daerah Pasuruan Minggu besok, namun teman – teman bersikukuh untuk ikutkan Jibril di acara ini. Alhamdulillah Jibril masih berhasil raih juara 3 di kelas Murai Batu Ring AMBC B dan juara 2 di kelas Murai Batu C,” tutur Top Performance sembari mengatakan kalau Jibril masih tetap diikutkannya di even daerah Pasuruan pada hari Minggu esoknya.

Densus 88 milik H. Arif dari Anti Bandit berhasil raih Double Winner dilaga Murai Batu Ring PBI A dan Murai Batu Ring AMBC B. Roll Speed dengan tonjolan suara Kenari dan Cililin panjang diselingi suara Sogok Ontong, Ciblek dan burung – burung kecil lainnya yang menjadi andalan Densus 88 saat berlaga, ditambah shownya yang sujud – sujud dengan power suara yang tembus membuat burung ini sering raih prestasi.

Di kelas Kenari, New Golden Tiket milik Dr. Adrian berhasil dominasi gelar juara. Dengan durasi mencapai 30 detik up disertai jeda untuk kicauannya yang rapat, aksi New Golden Tiket menghiasi indahnya laga Kenari yang semakin jelas suaranya karena suasana lomba yang tenang. Dalam gelaran ini, New Golden Tiket berhasil raih juara 1 dan 3 di kelas Kenari A dan B.

Untuk kelas Kekean tepatnya Kelas Lovebird Regular A, Kirun milik Tyo Fandim dari Pandaan tetap mencatatkan namanya dalam deretan prestasi juara 1. Prestasi Kirun memang tergolong stabil, minggu lalu Kirun berhasil menjadi juara 3 dalam even bergengsi piala kerajaan Kediri. “ Alhamdulillah, Kirun Masih stabil kerjanya dan Insya Allah masih kuat jalan-jalan ikuti even – even mendatang,” ujar Tyo sembari ngopi.

Latpres perdana ini juga memberikan Doorprize 1 ekor kambing yang di undi di akhir gelaran kemudian disusul dengan penghitungan juara umum BC dan SF. Mojokerto Keren SF yang dikomandoi oleh H. Ipung melangkah bebas dalam meraih juara umum SF, sedangkan untuk juara umum BC terjadi persaingan ketat antara Anti Bandi BC dengan Dt. Delta Pandawa. Alhasil, Dt. Delta Pandawa yang di akomodir oleh Bang Jack berhasil menjadi juara umum BC.