News

Latpres Antasari Solo Raya, MB Siliwangi Menangi Kelas Utama

KONTESBURUNG.com – Sehari usai hari raya Idul Adha, penghobi burung kota Bengawan dan sekitarnya kembali melakukan aktivitas lomba. Lomba burung berkicau yang dituju kali ini adalah Latpres Antasari Solo Raya. Lokasi lomba yang berada di Ngangrukan, Selokaton, Karanganyar, Jawa Tengah, ini begitu teduh, nyaman bagi para pelomba.

Agar lomba ini berjalan fairplay, semua ponsel milik juri untuk sementara diamankan oleh panitia hingga usai lomba. “Agar fokus,” kata Buje Verochsy singkat.

Perhelatan dibuka kelas lovebird hingga 2 sesi yang kemudian dilanjutkan kelas Cucak Hijau A. Dikelas cucak hijau inilah peserta mulai melimpah, gantangan terisi penuh, tak heran bila kelas ini menghadirkan persaingan yang  begitu ketat.

Gantangan hari Sabtu ini memang menjadi favorit bagi Jamtrok mania di Solo Raya, mafhum bila pesertanya selalu penuh. Keluar sebagai pemenang adalah CH Hulk milik Yulianto dari Kewer SF. Sedangkan di Cucak Hijau B, AK-47 milik Mudakit kembali berjaya. AK-47 seolah memiliki hoki di gantangan ini. Sebelumnya, beberapa minggu yang lalu, AK-47  juga menjadi nomor wahid di kelas cucak hijau.

Menginjak sesi kelima, tensi lomba mulai meningkat. Kelas Murai Batu A yang merupakan kelas utama bakal dipertandingkan. Inilah kelas yang paling ditunggu di latpres ini. Alhasil gantangan yang disediakan panitia terisi penuh. Penggemar murai batu kota Budaya rupanya sangat antusias mengikuti laga sarat gengsi ini. Itu karena menyandang predikat juara di latpres ini setidaknya bakal lebih pede untuk tampil di even-even gede yang persaingannya lebih ‘seram’.

Agar jalannya lomba lebih menarik, MC lomba sejak awal pertandingan sudah wanti-wanti agar peserta tidak berteriak. Sejenak tatapan mata semua orang yang berada di tempat itu beralih ke gantangan. Setelah suasana kondusif barulah korps juri melaksanakan tugasnya.

Baca Juga :  Selamat HUT PBI ke 45, Makin Matang dalam Bersikap dan Bertindak

Dari pantauan kontesburung.com jalannya lomba di kelas utama ini berjalan alot, hampir semua burung memperlihatkan kepiawaiannya. Dari sekian burung yang bertarung di kelas ini ada  satu murai yang sangat menonjol yakni MB Siliwangi milik Helly dari Jendral Muda SF. Berada di gantangan pinggir bagian utara penampilan MB Siliwangi layak di acungi jempol.

Murai batu yang pernah ditawar dengan banderol seharga 25 juta ini terlihat begitu fit pada sesi pertama ini. Durasi kerja dari awal hingga akhir dapat dilaluinya dengan baik. Yang menarik, lengkingan lagunya yang panjang-panjang seperti cililin, lovebird dan kenari silih berganti dia keluarkan, sungguh istimewa.

Bila Siliwangi mengeluarkan tonjolan-tonjolannya otomatis  skuad Jendral Muda SF mengapresiasi dengan teriakan-teriakan penuh semangat. Nilai plus lain, tonjolan-tonjolan tersebut kadang disambung dengan suara kolibri, gereja dan cucak jenggot yang menambah variatif  penampilannya. Tak heran bila akhirnya juri menobatkan Siliwangi menjadi kampiun di kelas paling bergengsi ini. Kemenangan ini mengulang prestasi gemilang Siliwangi sebelumnya. Di Kalten Vagansa baru-baru ini Siliwangi duduk di peringkat ke-4 tiket 500 ribu dimana persaingannya lebih ketat.

“Kalau menjadi juara di latber atau latpres sudah tak terhitung lagi. Kami kesini karena banyak gantangan yang tutup. Yang jelas disini atmosfirnya kompetitif. Itu yang kami  suka” ujar Sam yang mengawal Siliwangi.

Penampilan apik juga di tunjukkan oleh Hanoman yang menyapu bersih gelar juara dua kelas sekaligus. Cendet milik Erwin dari Semut Ireng layak memperoleh predikat tersebut lantaran dari awal hingga akhir durasinya stabil.

Latpres rutin ini juga dihadiri oleh penggemar-penggemar prenjak. Meski jumlahnya masih minim tapi kelihatannya progres ke depannya bakal tambah ramai. Adapun juara umum SF di rebut oleh Kewer SF dan juara umum BC diraih oleh Sedulur Papat BC.

Baca Juga :  Komunitas Anis Kembang Malang, Siap Ramaikan Khofifah Cup 1

Nah, even berikutnya di Solo dan sekitarnya adalah tanggal 9 Agustus 2020 lomba bertajuk New Normal yang akan digelar di gantangan Jasunsa, Jaten  Karanganyar. Seminggu kemudian giliran PBI Sragen yang mengelar lomba bertitel Memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke-76. Sedangkan tanggal 23 Agustus 2020 Mustika PG Boyolali bakal menggelar anniversari ke -2. yon

DATA JUARA

Related Articles

Back to top button