SMM feat Superman #5 – Di Tengah Persaingan Sengit, Arwana dan Cygnus Sukses DiJalur Juara
Diapit burung-burung papan atas para rekom maupun member, Arwana masih mampu menunjukkan kualitasnya di kelas utama 11 juta. Begitu juga dengan Cygnus yang mampu mendulang prestasi di gelaran SMM feat Superman di Bumi Marinir Karangpilang Surabaya (30/1) kemarin.
Pastinya, bukan perkara mudah untuk bisa bersaing di gelaran yang sangat prestisius yang dinanti-nanti para petarung tanah air tersebut. Apalagi tak hanya dijubeli burung-burung terbaik andalan para member SMM, namun burung-burung yang diturunkan para peserta rekom juga memiliki kualitas tertinggi.
Beberapa kelas emang dipersiapkan bagi peserta member maupun peserta rekom. Maka seolah tak ingin kalah dengan burung-burung rekom, beberapa andalan SMM juga sukses menunjukkan kemampuan terbaiknya dan bahkan berhasil merebut gelar juara.
Salah satunya di kelas utama tiket 11 juta. Arwana besutan Indra Asa BF yang turun di gantangan nomer 05 mampu memberi tontonan menarik bagi kicaumania yang turut menyaksikan langsung dari luar pagar gantangan.
Betapa tidak. Bersanding dengan Semar Sakti andalan Umi Kasum Jakarta di nomer 06, burung yang beberapa bulan terakhir selalu tampil on fire dan nyaris tak pernah gagal mempersembahkan prestasi bagi si empunya itu kembali memamerkan kemampuan terbaiknya.
Sama-sama mengandalkan aksi sujud yang terlihat begitu ngotot abis dan bahkan kedunya juga saling berhadap hadapan, menjadikan sorotan mata puluhan kicaumania semakin tertuju pada keduanya yang sangat sayang untuk ditinggalkan.
Tak mau kalah dengan SS, Arwana tak hanya mengandalkan aksi ngeplay yang begitu powerfull. Namun lagu-lagu isian yang selama ini jadi menu wajib dalam memainkan irama lagu yang cukup dahsyat, berhasil dimuntahkan semua yang diperkuat dengan power yang mumpuni.
Untuk tenaga yang dikeuarkan untuk menampilkan performa terbaiknya juga terlihat seolah-olah tak menunjukkan lelah sedikitpun. 10 menit durasi penilaian berhasil dimanfaatkannya dengan baik sekaligus menjadi salah satu kandidat juara.
Meski akhirnya Arwana berada di posisi 3 besar, namun Indra mengaku cukup puas dengan penampilannya di kelas utama karena setidaknya mampu bermain apik di tengah kepungan burung-burung terbaik. “Ya Alhamdullah, rejekinya emang segitu,” celetuk Indra sesaat usai diputuskannya para juara oleh juri andalan SMM.
Hal senada juga dirasakan Andri Sie dari 139 Team. Walau akhirnya amunisinya yakni Cygnus berada di 3 besar di sesi Bermanfaat, namun hari ini doi cukup puas dengan penampilan gaco andalannya itu.
Cukup beralasan. Karena tak hanya bertarung dengan burung-burung rekannya sesama anggota SMM, namun burung-burung papan atas andalan para peserta rekom juga tidak mudah untuk dikalahkan.
Namun berkat kepiawaiannya dalam mendubbing burung-burung masteran yang lumayan komplit yang dipadukan dengan kepandaiannya dalam memainkan irama lagu dalam aksi roll tembaknya, serta diperkuat dengan durasi kerjanya yang begitu totalitas.
Yang menjadikan bekal baginya untuk bisa memberi perlawanan sengit para peserta lain yang tak kalah hebatnya. Sebut saja seperti Mak Paek besutan Abah Zaky TPJ, Bombardir amunisi Bagus Juwono Pati, Dozer andalan Tri Mutiara Jakarta hingga Sanjaya milik H Taufan Gresik.
Hasil akhir, posisi puncak berhasil direbut Mak Paek dan Bombardir sebagai runner up, sedangkan Cygnus sendiri sukses di 3 besar. Yang tentunya hal itu juga bisa menjadi semangat baru bagi Andri Sie yang telah lama puasa gelar di gelaran-gelaran SMM.*
