Murai Doser andalan Dany Denbagus Team, Pembuktian Juara Kesekian Kalinya

Kontesburung.com – Setiap kali lomba besar dan bergengsi digelar, semakin banyak burung jawara yang mendatanginya. Mengapa?, karena hampir setiap pemilik burung jawara selalu ingin membuktikan kalau burungnnya bisa menjadi yang terbaik dari banyak burung jawara yang hadir dilomba tersebut.
Kalau harapan seperti juara bisa dicapai, maka ada kepuasan sang pemilik yang tidak bisa dinilai dengan apapun. Hal itu sebagaimana yang dirasakan Dany, pria yang tinggal Jambangan Surabaya yang selama ini dikenal penggila burung fighter termasuk Murai batu.
Dia punya jagoan yang namanya Doser, dimana nama ini sudah tidak asing di penggemar Murai sekitar Surabaya, karena prestasinya yang sudah tidak terhitung dibanyak lomba besar.
Minggu kemarin Doser yang dibawa ke Pahlawan Cup Pandaan VI, pertama tampil Doser sempat mencuri perhatian karena begitu digantang burung ini tangsung kerja menunjukkan powernya yang ngotot dengan irama lagu yang ngeroll panjang sambil sesekali diselingi tembakan.
Ditambah volumenya yang kenceng dan jarang jeda, Doser saat itu juga langsung menarik perhatian juri. Dengan penampilan yang cukup konsisten itulah Doser secara tidak langsung berhasil melibas lawan tanpa ampun. Padahal saat itu peserta hampir full 60 burung.
Dan saat itu juga Murai besutan Dany ini mampu mengalahkan beberapa lawan tangguh yang memiliki nama besar. Menurut salah satu juri asal Malang saat ditanya tentang burung tersebut, menjelasan, kalau burung tersebut kerjanya dari pertama sangat konsisten, baik dalam durasi kerja, maupun irama lagunya. Ada beberapa lawan yang punya irama lagu dan selingan tebakan yang tak jauh beda dengan Doser.
Tapi karena kebanyakan lawan saat itu kerjanya kurang stabil, alias sering berhenti meski sejenak, kemudian membawakan lagunya juga kalah panjang, maka tanpa pertimbangan panjang team juri langsung memberikan bendera koncer A mutlak pada burung milik pria yang sehari hari dinas di Poltabes Surabaya.
Dengan keberhasilan Doser menjadi juara satu kelas Murai Batu Perdana, langsung membuat banyak orang yang meliriknya. Turun kali kedua, Doser kurang beruntung, baru dikelas C main yang ketiga kalinya Doser kembali tampil memukau, meski hasil akhi juri memberinya koncer B mutlak alias Doser masuk juara dua. Setelah itu si pemilik tidak menurunkan lagi karena harus segera pulang ke Surabaya. Untuk mempersiapkan dieven besar berikutnya.



