News

Lovebird Sako, Solo – Burung Sayur Prestasi Tak Terukur

Kontesburung.com Rejeki tak kemana. Bila waktunya mendapatkan, kadang rejeki itu datang tanpa diduga.

Seperti yang dialami Basit, kicau mania asal Sragen, Jawa Tengah. Mulanya ia hanya iseng saja membeli lovebird dipasar burung atau istilahnya burung sayur. Lovebird yang akan ia beli tersebut akan ia jodohkan dengan lovebird andalannya. Di rumah, Basit memiliki seekor lovebird betina yang gacor bila dilombakan.

Nah, setelah berulang kali mengamati, pilihan jatuh pada lovebird warna paskun yang banderolnya cuma seratus ribu rupiah. Sebagai catatan, lovebird tersebut belum bunyi dan belum ketahuan karakternya. “Alhamdulillah berjodoh, tidak saling cakar ketika saya satukan dalam satu sangkar,” cerita Basit.

Waktu pun berjalan, tapi ternyata perjodohan tersebut tidak membuahkan hasil. Tidak ada satu pun telur yang keluar selama mereka disatukan. Basit kecewa? Ternyata tidak. Meski nihil dalam hal produksi, lovebird yang ia beri nama Sako tersebut justru sangat gacor, melebihi jodohnya. Sekarang banderol Sako pun meloncat dari 100 ribu menjadi 20 juta. Inilah yang disebut rejeki.

“Kalau jadi juara latpres atau latber sih sudah biasa. Sedangkan kalau even gede juara 1 Radja Garuda Nusantara, Pariwisata Cup juara 2 di dua kelas, dan Padepokan Mas Karebet juara 2,” beber pria yang tergabung dalam Margo Buah SF ini mengenai prestasi Sako.

Prestasi tersebut berbanding lurus dengan keistimewaan yang dimiliki Sako. Bila dalam kondisi top form, Sako bisa bernyanyi hingga durasi 40 detik. Selain itu jedanya juga rapat dan jarang rewel.

Yang menarik, perawatan Sako ini sungguh mudah. Non kerodong dan non jemur. “Paling saya umbar dikandang foiler untuk menjaga kebugaran fisiknya, ” ungkap pria yang kerap didampingi saudaranya, Darmanto dan Agus ketika mengikuti kontes burung. Nah minggu ini mau melawat kemana? Rencana sih ke Asha Solo Award baru minggu depannya ke Piala Raja, pungkas Basit.

Baca Juga :  Piala Kapten Murai Feat Prio Exellent, Surabaya – Even Perdana RGN Dengan Kelas Full Murai Batu, MB Wesi Kuning dan Dewa Ruci Kuasai Kelas Utama

Related Articles

Back to top button