News

King SF Sragen, Ingin Merajai Lovebird Fighter

Penggemar lovebird fighter kini makin marak saja. Hal tersebut tercermin dalam kontes bertajuk Merah Putih Cup yang di gelar 11 Agustus  2019 di halaman  supermarket Goro As-salam, Solo, Jawa Tengah. Pada turnamen ini dua kelas lovebird fighter yang disediakan panitia diborong habis oleh  para penggemar lovebird fighter.

Nah, salah satunya  penggemar lovebird fighter tersebut adalah King SF. Lho kok namanya raja? Apa perkumpulan para raja? Ternyata tidak. Menurut Arga, salah satu personil dari King SF, nama tersebut disematkan lantaran mereka ingin suatu saat merajai dunia lovebird fighter.

“Kita juga pengen  team kita dikenal luas di dunia kicau mania dan merajai kelas lovebird. Untuk itu kita akan  berjuang terus untuk team disamping mencari saudara satu hobi, ” kata Arga mewakili team yang beranggotakan 16 orang ini.

Agar tujuan tersebut tercapai, team yang dibentuk 11 Oktober 2016 ini dilengkapi dengan banyak amunisi. Sebut saja nama Ceumban, Barong, Sindikat 57, Balibu,  dan Titisan Ratu. “Untuk saat ini prestasi paling menonjol dimiliki oleh Ceumban punya kang Yayan Maja. Prestasinya sudah banyak banget,” tutur Arga.

Ceumban memang layak dijadikan andalan team yang bermarkas dikawasan Kuwung Sari, Sragen, Jawa Tengah ini. Lovebird paruh putih ini memiliki durasi sekitar 3 menit, sangat panjang dan kompetitif di kelas lovebird fighter dewasa. Selain durasi yang mumpuni, Ceumban juga punya volume suara yang kencang dan mental juara.

Lantas apa rahasianya? Tentu saja dalam hal perawatan. Bila dirumah, lovebird berusia 8 tahun ini disendirikan dalam kandang kotak kecil, agar sifat fighternya tetap terjaga. Selain itu Ceumban tidak pernah dijemur, dan hanya diembunkan saja dari pukul 5 hingga 7 pagi. Bila sehari menjelang  lomba,  Ceumban harus dimandikan agar selalu fresh. Perihal menu makanan, Ceumban terbiasa melahap racikan sediri yakni campuran dari gold koin kenari, ebod kenari, gold koin kutut, milet putih, dan minyak ikan. Namun apabila menjelang lomba,  menunya lain lagi yaitu jagung putih muda.

Baca Juga :  Latber Tali Jiwo Kartosuro, Kian Santang dan Inem Rebut Double Winner

Related Articles

Back to top button