Perang Bintang Partai Neraka di Bali Shanti Cup IV : Rajatega Ngamuk di G25, Lolipop Terbaik

Sebagai ikon Bali Shanti, kelas murai batu begitu mendapat perhatian luar biasa dari kicau mania yang hadir. Tidak saja dari murai mania pulau dewata tetapi juga dari Jawa. Sederet gaco-gaco papan atas ikut ambil bagian di tengah panasnya pertarungan, di ajang Bali Shanti Cup IV, Minggu, 28 April 2019 kemarin di lapangan Korem 163 Wirasatya/Udayana Denpasar-Bali.

Terlebih lagi pada kelas special G25 yang memberikan izin para pemilik hadir di tengah-tengah gantangan yang tidak saja bisa menilai satu – per satu burung yang kerja juga sekaligus bisa mengukur penilaian juri. Kelas murai ring G25 benar-benar menunjukkan transparansi sebuah kontes burung.

Kelas murai batu ring BOB G25 dibuka paling awal dari kelas-kelas murai batu lainnya. Dengan jumlah peserta yang hanya 25 kontestan yang rata-rata para bintang, juri bisa lebih mudah memberikan penilaian dan peserta yang hadir di tengah-tengah lapangan juga bisa ikut menjadi saksi. Hasilnya, pertarungan dahsyat benar-benar terjadi.

Sesaat digantang, para gaco langsung kerja. Namun seiring waktu, perfoma mulai melorot di sana-sini. Namun berbeda dengan Raja Tega milik Bambang yang digantang di nomor 21. Raja Tega sejak awal piawai memainkan variasi lagu dengan speed yang rapat sambil sujud-sujud. Bahkan tembakan yang dilesatkannya pun terdengar ngelagu. Raja Tega mampu memainkan rolingan sambung-menyambung hingga penilaian berakhir. Sementara Super Rancak di nomor 10 memainkan ciri khss kenarian yang sesekali diselingi tembakan cililin.

Dengan berbagai pertimbangan, juri pun bersikap dan menentukan pilihan pada Raja Tega menempati posisi puncak disusul Super Rancak di tempat kedua dan Lolipop milik Mr. Sin yang juga rajin memainkan rolingan yang dikombinasikan dengan tembakan menempati posisi ketiga.

Jika kelas G25 hanya bisa diikuti kalangan terbatas, namun perang bintang mulai terbuka ketika memasuki kelas T-Rex. Dengan jumlah peserta yang nyaris memenuhi gantangan, pertarungan sengit para kontestan pun terjadi. Pesona 56 yang menempati nomor 21 sejak digantang langsung memainkan rolingan yang nyepid dan penuh variasi lagu sambil melancarkan tembakan. Di nomor 29, Lolipop yang dalam kondisi perfoma juga tidak mau kalah. Rolingan dan tembakannya terus dikombinasikan dengan apik. Tak kalah eboh Soviet 17 milik Mr. Donik yang juga gencar melancarkan rolingan dan tembakan pamungkasnya. Dari perseteruan sengit, Pesona 56 dan Lolipop meraih poin yang sama. Sama-sama mendapatkan 3 koncer A dan 3 koncer B yang akhirnya toust yang diraih Pesona 56.

Semakin sore pertarungan kelas murai semakin memanas. Di kelas Dragon yang full peserta, para kontestan kembali naik ring.  Lolipop yang memilih nomor 23 kembali menunjukkan kedigjayaannya. Rolingan membawakan lagu-lagu kecil, diselingi dengan tonjolan-tonjolan seperti love birdan, kenarian dan bahkan tembakan cililin yang menghentak. Lolipop milik Mr. Sin akhirnya tampil terdepan.  

Sempat dibayang-bayangi Rolex milik Agus SJ yang digantang di sisi timur laut. Dengan ekor pendeknya, Rolex tak pernah putus memainkan rolingan yang rapat dengan lagu-lagu yang terus berubah. Sesekali melancarkan tembakan sambil memainkan gerakan tubuhnya yang lincah. Rolex akhirnya menempati posisi runner up.

Di laga pamungkas kelas Antrax yang kembali full peserta, para gaco mulai mengumpulkan tenaga untuk berusaha pertahankan perfoma sampai akhir. Seperti SB milik Didik Kopling yang tampil ngotot memainkan rolingan tanpa jeda yang sesekali melancarkan tembakan cililin. Sementara Raja Tega yang sempat duduk di laga BOB mulai bangkit dan kembali melancarkan rolingan yang penuh variasi. Sesekali lagu yang dilancarkan dengan tempo cepat tampak seperti tembakan sambil sujud menghormat.  SB yang suaranya kencang akhirnya memenangkan pertarungan dan Raja Tega menempati posisi runner up.

Ketika keputusan penetapan murai batu terbaik, sempat terjadi perdebatan yang cukup panjang. Namun dari data yang tertera di daftar kejuaraan dan juga di piagam penghargaan memastikan bahwa Lolipop milik Mr. Sin ditetapkan sebagai murai batu terbaik Bali Shanti Cup IV. *kb3