Profil

Adu Kualitas Di Ampera, Gombloh Naik Tahta

APAKAH kelas punglor merah bakal bangkit dari tidur panjangnya? Jika melihat bukti yang disuguhkan pada gelaran Ampera BC Cup I, Minggu 4 Februari 2018 di gantangan Legian Kuta, dimana dua kelas punglor merah full peserta dengan kualitas gaco yang turun terbilang mewah, sepertinya ke depan ada titik terang punglor merah bakal kembali naik daun. Semangat merah mania yang ikut mensupport kemasan dan bersedia hadir ke arena ternyata memberi andil besar terangkatnya pamor anis merah.

Kepedulian besar merah mania untuk mengangkat pamor AM melalui dukungan kemasan yang menggiurkan, tetapi di sisi lain mereka harus beradu tarung menunjukkan gaco-gaco andalannya. Seperti di Ampera, Gombloh yang beberapa pecan ditake over turun di sesi perdana hanya sanggup bertengger di posisi kelima. ‘’Walaupun mau teller, tetapi terlihat belum full power,’’ terang Mr. Fadjar yang kembali kepincut dengan anis merah. Bahkan dalam rentang sebulan sudah dua ekor gaco dipinang langsung di arena.

Tetapi Mr. Fadjar yang memandu langsung di lapangan tidak mau lengah. Pemain yang pernah mengorbitkan sederet anis merah di ajang nasional ini  sedikit mengutak-ngatik. Ternyata ketika diturunkan di leg ketiga, Gombloh benar-benar edan. Terlebih lagi ada pesaing yang memiliki tipikal gaya yang mirip membuat Gombloh semakin gila. Dari hasil toust, Gombloh akhirnya memenangkan kelas punglor merah bintang B.

Setelah di Ampera, Mr. Fadjar kini mempersiapkan turun di Jogja istimewa pecan ini. Selain mengandalkan amunisi di kelas kenari, tentunya bakal ikut bertarung di kelas anis merah. Bukan Gombloh, tetapi satunya lagi yang kualitasnya bisa disaksikan di arena. Untuk mempersiapkan turun di Jogja, atlet yang satu ini diistirahatkan selama dua pekan. *kb3

Baca Juga :  Radja Cup 2 Jakarta – Hitler Nyaris Sapu Bersih Semua Kelas Hwamei

Related Articles

Back to top button