PERSIAPAN TEPIAN CUP 1 SAMARINDA : Saatnya Kicaumania Mempunyai Even Tahunan
Even Tepian Cup I (3/12) di Samarinda digadang – gadang sebagai icon tahunan yang telah lama hilang dari kota Tepian tersebut. Karenanya Samarinda sebagai kiblatnya perburungan wilayah Indonesia timur dengan banyak memunculkan segudang maestro papan atas kicau mania Nusantara sudah lama tidak merasakan lomba seperti itu lagi. Hal ini disebabkan sudah mulai banyaknya gantangan lomba yang permanent dengan bendera EO nya masing – masing sehingga lomba besar seperti dahulu sangat susah dicari.
Dengan bersatunya beberapa BC – SF sebut saja Pelangi BC, BKB BC, Putra Halim BC, 368 BC, Galaxy BC, BKS SF, Sadewa SF, Pesut SF, Triple J Sf, H. Syukur SF, Buwuh Mania Team seakan menjadi angin segar bagi kicaumania Samarinda karena konsep even Tepian Cup 1 nanti sebagai lombanya bersama – sama dipikul bersama juga ditanggung bareng.
“Semoga acara bisa berjalan dengan lancar karena menyatukan banyak kepala jelas sangat sulit, terpenting even ini sebagai pelipur lara karena Samarinda kembali mempunyai even besar seperti dulu,” tegas Alpian Halim.
Untuk lokasi lomba, kru panitia sengaja mencari ditempat netral yaitu di GOR Stadion Madya Sempaja yang nantinya akan dikomandani H. Fahroni sebagai ketua pelaksananya. “Alhamdulillah mas kesepakatan ini tercetus karena kami sering mengadakan pertemuan baik tokoh BC dan SF juga pengurus gantangan untuk menindak lanjuti even yang diharapkan semua pihak tentunya.
Kita juga menampung beberapa aspirasi semua yang terlibat mengingat ini sebagai gawe bersama sehingga harus mengakomodir semua masukkaan agar tercipta kebersamaan untuk lebih baik,” terang H. Fahroni atau lebih umum dipanggil H. Oni Sadewa.
Selain sebagai even tahunan dukungan juga sangat luar biasa, datang dari kicau mania Samarinda hampir seluruh BC dan SF yang tidak terlibat didalam siap all out mendukung gelaran itu, bahkan dari seluruh gantangan di Kota Tepian akan ikut mengawal dalam perjalanan lomba ini dengan siap menutup seluruh kegiatannya di tanggal yang ditentukan.
Diharapkannya momentum ini akan menjadi simbol kebangkitan bagi perburungan Samarinda khususnya, karena setelah era banjir gantangan, lomba besar seakan menghilang dari peredaran. Lomba hanya sebatas lokalan sehingga tidak dapat mendatangkan pemain luar kota seperti pada jaman jayanya dulu Samarinda selalu didatangi kicau mania luar kota.
Ditambahkan pula oleh H. Taufik WB dan H. Jati sebagai tokoh lawas BKB BC serta penggagas even Tepian Cup I bahwa sudah saatnya Samarinda kembali bisa menggairahkan lomba besar wilayah Kaltim dan berharap seluruh gantangan yang ada bisa meredam egonya masing – masing untuk memberi kesempatan pada lomba – lomba label besar. “Harapannya dari lomba ini, agar Samarinda mempunyai even besar tahunan yang bisa dihadiri kicau mania luar kota seperti dulu agar kelihatan mewahnya.
Selain itu dengan sangat kepada seluruh gantangan yang ada bisa meredam egonya untuk memberi kesempatan pada lomba besar atau label karena lomba besar mungkin hanya dilaksanakan setahun sekali, kalau jadwal lokalan tiap gantangan kan sewaktu – waktu bisa saja digelar. Dampaknya kicau mania Samarinda harus selalu ke Balikpapan atau Bontang bila ingin main pada lomba besar atau berlabel karena dikota sendiri tidak ada even megah yang seperti diidamkan,” cletuk H. Taufik WB diamini H. Jati.
